Gugatan Epic Games Terhadap Apple
Setelah konflik hukum panjang, Epic Games akhirnya keluar sebagai pemenang dalam pertarungan melawan Apple. Proses persidangan yang cukup menegangkan kini berakhir dengan hasil yang menguntungkan bagi pengembang Fortnite.
Kemenangan ini membuka peluang bagi Fortnite untuk kembali ke App Store. Berdasarkan laporan Tech Crunch pada Senin (5/5/2025), gim fenomenal ini diperkirakan akan hadir kembali di perangkat iOS AS secepatnya minggu depan.
Hakim Yvonne Gonzales Rogers menilai bahwa Apple telah melanggar keputusan pengadilan tahun 2021. Keputusan itu seharusnya melarang Apple menerapkan kebijakan yang menghambat persaingan secara tidak adil.
Dalam putusan terbaru, Apple dilarang memungut komisi dari transaksi yang dilakukan di luar aplikasi. Perusahaan juga diwajibkan membuka jalur pembayaran alternatif melalui situs pengembang, bukan hanya lewat App Store.
“Mereka mengira Pengadilan ini akan menoleransi pembangkangan seperti itu. Upaya menutup-nutupi memperburuk keadaan, bagi Pengadilan ini, tidak ada kesempatan kedua,” ujar Rogers dengan nada tegas.
Apple langsung merespons vonis tersebut. Seorang juru bicara perusahaan menyampaikan bahwa mereka tidak sepakat dan akan mengambil langkah hukum lanjutan.
“Kami sangat tidak setuju dengan keputusan tersebut. Kami akan mematuhi perintah Pengadilan dan akan mengajukan banding,” katanya.
CEO Epic Games, Tim Sweeney, turut menanggapi kabar kemenangan ini. Melalui akun X miliknya, ia menulis, “Perusahaan akan membawa kembali Fortnite ke App Store AS paling cepat minggu depan.”
Ancam Apple, Fortnite Siap Tampil Global

Sebelumnya, seperti dilansir The Verge, Sweeney juga menyampaikan pernyataan terbuka kepada Apple. “Jika Apple memperluas kerangka kerja bebas gesekan dan bebas pajak Apple di pengadilan seluruh dunia, kami akan mengembalikan Fortnite ke App Store seluruh dunia dan membatalkan litigasi saat ini dan di masa mendatang terkait topik tersebut.”
Kemenangan Epic juga disambut baik oleh pelaku industri lain. Mereka merasa terbantu dengan keputusan ini.
Juru bicara Spotify, Jeanne Moran, menyebutkan bahwa keputusan ini menjadi momen penting. “Keputusan Pengadilan yang bersejarah ini merupakan kemenangan bagi para pengembang di mana pun,” ujarnya.
Spotify berencana segera mengirim pembaruan aplikasi ke Apple. Mereka ingin meningkatkan pengalaman pengguna di seluruh wilayah Amerika Serikat.
Masalah Berawal dari Komisi 30 Persen Apple
Perselisihan ini bermula dari kebijakan Apple yang mengenakan potongan hingga 30 persen untuk setiap transaksi dalam aplikasi. Epic merasa kebijakan itu merugikan dan memberatkan pengembang.
Sebagai bentuk protes, Epic menyematkan sistem pembayaran mandiri dalam Fortnite. Apple pun langsung menanggapi dengan menghapus gim tersebut dari App Store.
Langkah ini kemudian berujung pada gugatan hukum yang akhirnya dimenangkan oleh Epic Games. Kemenangan ini menjadi simbol perjuangan para pengembang independen melawan dominasi raksasa teknologi.
Putusan ini diharapkan membuka ruang persaingan lebih sehat di pasar aplikasi. Dampaknya juga bisa membuat harga aplikasi dan item dalam game jadi lebih ramah di kantong pengguna
Leave a Reply